Informasi kuliner lengkap jogja

Home Top Ad

Responsive Ads Here

  Oseng - oseng mercon bu Narti merupakan pelopor masakan super pedas berbahan daging sapi di Yogyakarta. Menurut salah satu penjualnya d...

Oseng mercon Bu Narti

 
Oseng - oseng mercon bu Narti merupakan pelopor masakan super pedas berbahan daging sapi di Yogyakarta. Menurut salah satu penjualnya dalam sehari Ia mampu menghabiskan cabe hingga 10 kg.  Sekarang usaha kuliner ini dikelola putri dari ibu Narti. Jika ingin merasakan oseng-oseng mercon di pagi hari, petugas parkir menyarankan untuk mencoba masakan saudara ibu Narti. Lokasi usahanya ada di sebelah utara (belakang) warung ibu Narti. 


Puluhan orang duduk lesehan di atas tikar di pinggir jalan. Raut wajah mereka tampak terengah-engah, matanya melotot. Beberapa sibuk mengelap peluh di keningnya. Padahal orang-orang ini bukan sedang berolahraga, mereka sedang makan malam! Ya, situasi ini terjadi di sebuah warung tenda di daerah Kauman, Yogyakarta. Makanan seperti apa rupanya yang membuat acara makan malam terlihat begitu melelahkan?
Inilah efek dari oseng-oseng mercon. Makanan kreasi Bu Narti ini kini telah menjadi kuliner khas Yogyakarta. Berdiri sejak tahun 1998 saat negara ini sedang dilanda krisis ekonomi, demi meneruskan hidup setelah ditinggal mati sang suami. Kondang hingga ke berbagai kota, menarik setiap pejalan untuk mencoba.
Mercon, yang dalam Bahasa Indonesia adalah petasan menjadi nama kuliner bukan tanpa sebab. Buntelan mesiu yang sering dipakai dalam perayaan Imlek dan meramaikan lebaran ini seolah meledakkan dirinya di mulut. Seperti pejuang berani mati yang mengantar bom ke sarang musuh. Begitulah oseng-oseng racikan Bu Narti meluluh lantakkan kita. Membuat mata melotot, terengah-engah sambil mengipas lidah, hingga gobyos kotos-kotos, peluh bercucuran membasahi.

0 coment�rios: